Thursday, March 5, 2015

PEMROGRAMAN WEB


Web dapat dikatakan sebagai multimedia,yang adalah suatu media yang memanfaatkan desain grafis,animasi,audio,video,gambar,text)

Internet (Interconection Network) adalah
Di Internet kita dapat:
1.       Akses ke halaman web(yang kemungkinan dapat link ke halaman web yang lain).
2.       Dapat Upload (mengunggah) atau juga dapat download(mengunduh) suatu file tertentu,sesuai dengan yang kita inginkan.Pada saat kita Upload(mengunggah) atau Download(mengunduh) file tertentu,maka kita sesungguhnya sedang menggunakan FTP(File Transfer Protocol) biasanya secara spesifik FTP ini berfungsi untuk dapat meletakkan file dengan cepat.Software yang dapat kita gunakan untuk FTP adalah winscp.
3.       E-mail(berkirim pesan dengan media elektronik).
4.       Chatting(memungkinkan komunikasi dua arah.Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk berkomunikasi dengan banyak orang sekaligus dalam sebuah obrolan tertentu).
5.       Browsing(mencari halaman web tertentu dengan kata kunci yang sesuai dengan yang kita inginkan.) biasanya dengan menggunakan search engine tertentu.misal:IE(Internet Explorer),Mozilla Fairfox,Google Chrome,dll).


WEB

Dalam membuat sebuah halaman website(Pemrograman Web) biasanya kita menggunakan bahasa pemrograman web seperti:HTML,CSS,JAVAScript,Jquery,PHP,XML,Ajax).

Agar web yang akan kita buat menarik,maka kita dapat menggunakan HTML,yang kemudian di Format dengan CSS,supaya lebih baik lagi dengan menggunkan Javascript.Tetapi perlu diperhatikan bahwa bahasa pemrograman seperti HTML,CSS,JavaScript tidak dapat berkoneksi dengan database.

Lalu Bahasa Pemrograman Apa yang dapat Koneksi ke Internet?
Jawabannya adalah bahasa pemrograman:
Access,
Paradox,
Informix,
SQL Server,
Oracle,
Dbase,
Interbase,dll.


Database terbagi atas 2,yaitu:
1.       Database Client,contoh:Ms.Access,dll.
2.       Database Server,contoh : MySQL,dll.



PHP
Defenisi PHP

Terbagi atas:
1.       Struktur 
2.       Operator
3.       Pernyataan(IF,FOR,WHILE)
4.       Array
5.       Fungsi
6.       File
7.       Database


Software untuk bahasa pemrograman PHP adalah:
1.       XAMPP
2.       WAMMP
3.       APPSERV
4.       PHPTRIAD

1.       STRUKTUR PHP


Pada artikel sebelumnya kita telah membahas Persiapan untuk memulai pemrograman PHP, kini saatnya kita masuk kedalam pemrograman PHP. Namun sebelum memulai koding lebih baik anda memahami terlebih dahulu pengertian program dan struktur HTML.
Setiap program PHP disebut dengan script. Script berupa file teks yang dapat dibuat dengan menggunakan program editor file teks seperti Notepad, vi, DreamWeaver, EditPlus dan sebagainya. Bagian awal yang akan kita pelajari disini adalah mengenai struktur sebuah program PHP. yang paling penting dalam penulisan program PHP adalah peletakannya.
Program harus ditulis di antara tag seperti dibawah ini : ƒ
cara 1
<?

Kode Program

?>

cara 2

ƒ<?php

Kode Program

?>

cara 3

ƒ<script language=”php”>

Kode Program

</script>

cara 4

ƒ<%

Kode Program

%>
Pada cara 3 dan 4 disediakan untuk mengakomodasi para pemrogram ASP yang terbiasa menggunakan tag <%  … %> dalam membuat script ASP. Dan cara ini hanya bisa dilakukan apabila nilai asp_tags pada file php.ini diberi nilai On . Anda dapat memilih salah satu dari tag – tag tersebut. Namun yang harus diperhatikan adalah setiap tag tersebut harus menggunakan tag pembuka dan tag penutup yang sesuai. misalnya jika anda menggunakan tag pembuka <? maka harus ditutup dengan menggunakan tag penutup berupa ?>.
Kemudian seperti bahasa pemrograman yang lain, pada PHP setiap akhir penulisan satu statement (perintah) harus diakhiri dengan titik-koma (;) misal :
<?
  echo "Tutorial PHP Hastomo Network";
?>
Penggunaan tanda titik koma tersebut dimaksudkan sebagai pemisah antar perintah dalam program
Pada penulisan programnya PHP tergolong unik karena dia menggunakan CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh user (berupa variable, konstanta, fungsi dll), namun TIDAK CASE SENSITIVE untuk identifier built-in dari PHP. Jadi : ƒ
  • $nama ≠ $Nama ≠ $NAMA
  • ƒhitungLuas() ≠ HitungLuas() ƒ
  • echo = ECHO ƒ
  • while = WHILE
Sekarang cobalah untuk membuat file php pertama anda. Ketikkan kode berikut :
<html>
<head>
 <title> Belajar PHP </title>
</head>
<body>
 <?
   echo "Hai saya lagi belajar php dari Hastomo Network nih";
 ?>
</body>
</html>
Simpan kode program tersebut lalu simpan dengan nama Hello.php . Pastikan sebelum membuka file tersebut anda harus mengaktifkan XAMPP di komputer anda dan meletakkannya di direktori XAMPP > htdocs > Nama Folder anda. Untuk membuka file tersebut anda harus mengetikkan di browser localhost/namafolder/Hello.php. Metode penampil ini harus dilakukan untuk membuka file php karena file php hanya dapat dijalankan pada web server.
- See more at: http://hastomo.net/php/struktur-dasar-php/#sthash.IsXN8Epc.dpuf
Pada artikel sebelumnya kita telah membahas Persiapan untuk memulai pemrograman PHP, kini saatnya kita masuk kedalam pemrograman PHP. Namun sebelum memulai koding lebih baik anda memahami terlebih dahulu pengertian program dan struktur HTML.
Setiap program PHP disebut dengan script. Script berupa file teks yang dapat dibuat dengan menggunakan program editor file teks seperti Notepad, vi, DreamWeaver, EditPlus dan sebagainya. Bagian awal yang akan kita pelajari disini adalah mengenai struktur sebuah program PHP. yang paling penting dalam penulisan program PHP adalah peletakannya.
Program harus ditulis di antara tag seperti dibawah ini : ƒ
cara 1
<?

Kode Program

?>

cara 2

ƒ<?php

Kode Program

?>

cara 3

ƒ<script language=”php”>

Kode Program

</script>

cara 4

ƒ<%

Kode Program

%>
Pada cara 3 dan 4 disediakan untuk mengakomodasi para pemrogram ASP yang terbiasa menggunakan tag <%  … %> dalam membuat script ASP. Dan cara ini hanya bisa dilakukan apabila nilai asp_tags pada file php.ini diberi nilai On . Anda dapat memilih salah satu dari tag – tag tersebut. Namun yang harus diperhatikan adalah setiap tag tersebut harus menggunakan tag pembuka dan tag penutup yang sesuai. misalnya jika anda menggunakan tag pembuka <? maka harus ditutup dengan menggunakan tag penutup berupa ?>.
Kemudian seperti bahasa pemrograman yang lain, pada PHP setiap akhir penulisan satu statement (perintah) harus diakhiri dengan titik-koma (;) misal :
<?
  echo "Tutorial PHP Network";
?>
Penggunaan tanda titik koma tersebut dimaksudkan sebagai pemisah antar perintah dalam program
Pada penulisan programnya PHP tergolong unik karena dia menggunakan CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh user (berupa variable, konstanta, fungsi dll), namun TIDAK CASE SENSITIVE untuk identifier built-in dari PHP. Jadi : ƒ
  • $nama ≠ $Nama ≠ $NAMA
  • ƒhitungLuas() ≠ HitungLuas() ƒ
  • echo = ECHO ƒ
  • while = WHILE
Sekarang cobalah untuk membuat file php pertama anda. Ketikkan kode berikut :
<html>
<head>
 <title> Belajar PHP </title>
</head>
<body>
 <?
   echo "Hai saya lagi belajar php dari Network nih";
 ?>
</body>
</html>
Simpan kode program tersebut lalu simpan dengan nama Hello.php . Pastikan sebelum membuka file tersebut anda harus mengaktifkan XAMPP di komputer anda dan meletakkannya di direktori XAMPP > htdocs > Nama Folder anda. Untuk membuka file tersebut anda harus mengetikkan di browser localhost/namafolder/Hello.php. Metode penampil ini harus dilakukan untuk membuka file php karena file php hanya dapat dijalankan pada web server.
- See more at: http://hastomo.net/php/struktur-dasar-php/#sthash.IsXN8Epc.dpuf

2.      OPERATOR


3.       PERNYATAAN(IF,FOR,WHILE)
4.       ARRAY
5.       FUNGSI
6.       FILE
7.       DATABASE






No comments:

Post a Comment